1. Kejadian

1. Ciri

Persekutuan Allah dan manusia, yang diputuskan manusia ka rena dosanya, akan dipulihkan Allah melalui perjanjian-Nya dengan Abraham, yang olehnya semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat. Awalnya, sungai keselamatan menjadi sempit pada waktu penyataan Allah hanya untuk bangsa yang terpilih, Israel. Meskipun begitu, rencana keselamatan jelas: ”semua kaum di muka bumi” akan di selamatkan melalui jalan yang dibuka Tuhan di Taman Eden (3:15) dan yang dilanjutkan dalam perjanjian-Nya dengan Abram (12:1-3) sampai Keturunan Perem-puan menang.

2. Pembagian

Kunci-kunci dalam pembagian Kitab Kejadian terdapat dalam naskah kitab itu sendiri, yaitu kata toledot. Kata ini diturunkan dari kata kerja ”melahirkan”, yang kurang lebih berarti ”keturunan”, riwayat keturunan, dan riwayat saja. Kata ini terdapat 10 kali dalam Kitab Kejadian. Dalam terjemahan tiap kali harus dipilih sebuah kata lain. TB menggunakan ketiga kemungkinan yang disebut di atas, ditambah pula dengan daftar keturunan. Ada satu petunjuk lain untuk pembagian itu: dalam Kej 1:1‒11:26 diberikan sejarah umum, dan pada bagian kedua (11:27–50:26)diberikan sejarah bangsa Israel. Lihat pembagian di bagan halaman 41.

3. Penulis

Tentang penulis sama seperti catatan pada Pentateukh 2. Musa dapat dianggap sebagai penulis sebagian besar dan memang tulisannya berdasarkan tradisi lisan lama.

4. Nas

Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya. (Kej 3:15)

Berfirmanlah Tuhan kepada Abram: "Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke negeri yang akan Kutun-jukkan kepadamu;Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar, dan memberkati engkau serta membuat namamu masyhur; dan engkau akan menjadi berkat.Aku akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan olehmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat." (Kej 12:1-3)