56. Titus

1. Ciri

Penginjil Titus mendapat petunjuk dari Rasul Paulus untuk kehidupan rohani jemaat-jemaat di pulau Kreta. Hal yang belum diselesaikan oleh rasul sendiri harus diatur oleh Titus, yaitu menetapkan penatua-penatua.

2. Pembagian


I 1 Tugas Titus untuk menetapkan penatua
II 2 Tugas Titus untuk menasihati orang tua, pemuda, dan hamba
III 3 Tugas Titus untuk memimpin warga jemaat dalam kehidupan baru

3. Alamat

Titus adalah seorang penginjil yang namanya tidak disebut di Kisah Para Rasul. Menurut 2 Korintus, ia bekerja dalam gereja di Korintus, di mana beberapa masalah dipecahkannya, 2Kor 7 dan 8. Pada waktu persidangan diadakan di Yerusalem (Gal 2), dia telah menjadi pengikut Paulus. Titus berasal dari bangsa bukan Yahudi. Ia disebut ”anakku yang sah”, mendengar kabar Injil dari Rasul Paulus sendiri, sama seperti Timotius. Pada waktu surat ini ditulis, Titus bekerja di pulau Kreta, di mana ia ditinggalkan Paulus; sesudah itu rasul mengirim pengganti (Artemas dan Tikhikus). Titus harus datang kepada Paulus di Nikopolis, kota pelabuhan di Laut Adriatik.

4. Waktu dan tempat

Lihatlah catatan pada 1 Timotius. Mungkin sekali surat ini serta surat kepada Timotius (yg pertama) telah ditulis Paulus pada waktu yang sama, jadi kira-kira pada 63. Karena Paulus meminta Titus untuk datang kepadanya di kota Nikopolis, di mana ia bermaksud untuk tinggal ”selama musim dingin ini”, dapat dipastikan bahwa Paulus sudah berada di negeri Yunani dan berencana untuk pergi ke kota Nikopolis di Makedonia-barat, dan setelah itu ia hendak berjalan ke Roma untuk perjalanannya yang terakhir. Letak Nikopolis di Laut Adriatik di hadapan ”tumit” negeri Italia.

5. Ikhtisar

Ajaran sesat yang harus dilawan Titus adalah sama dengan ajar an yang disebut di 1 dan 2 Timotius. Juga pengajar-pengajar sesat ini biasanya berasal dari orang-orang Yahudi. Syarat-syarat penatua yang harus diangkat Titus tidak sesuai dengan sifat bangsa Kreta―menurut kesak-sian seorang nabi dari pulau itu sendiri mereka adalah pembohong semua. Penatua-penatua adalah pengatur Rumah Allah (ps 1). Rasul juga menerangkan bagaimana Titus harus menjalani jabatannya terhadap bermacam-macam anggota (ps 2), maka pada akhirnya dia menjelaskan bagaimana sepatutnya sikap warga jemaat terhadap orang luar (3:1, 2), sesuai dengan rahmat Allah yang nyata dalam Kristus. Pekerjaan yang baik jauh lebih berguna daripada persoalan-persoalan pengajar-pengajar sesat (3:8-11).

6. Nas

Tetapi ketika nyata kemurahan Allah, Juruselamat kita, dan kasih-Nya kepada manusia, pada waktu itu Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan benar yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya melalui permandian kelahiran kembali dan melalui pembaruan yang dikerjakan oleh Roh Kudus, yang sudah dilimpahkan-Nya kepada kita melalui Yesus Kristus, Juruselamat kita. (Tit 3:4-6)

Informasi Buku

  1. PDF
  2. Penulis:
    Daan J. Zandbergen
  3. ISBN:
    978-602-8009-50-8
  4. Copyright:
    © 2011 LITINDO
  5. Penerbit:
    Yayasan Komunikasi Bina Kasih